AKUNTABILITAS PENGELOLAAN PASAR KULINER (Studi pada Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kota Lhokseumawe)
Abstract
Pasar Kuliner Taman Stadion Tunas Bangsa merupakan salah satu pasar kuliner yang dibangun oleh Pemerintah Kota Lhokseumawe dimana pengelolaannya merupakan tanggung jawab Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Lhokseumawe. Kondisi pasar kuliner taman stadion tunas bangsa sendiri masih belum berfungsi secara optimal sejak pertama kali dibangun pada tahun 2011, sehingga yang perlu dilihat di sini adalah bagaimana akuntabilitas pengelolaan dari pasar kuliner tersebut. Adapun tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk menganalisis dan menjelaskan akuntabilitas pengelolaan serta keberlanjutan program dari pasar kuliner taman stadion tunas bangsa. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif yang dikaji secara deskriptif analisis dengan teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa akuntabilitas pengelolaan pasar kuliner taman stadion tunas bangsa masih sebatas akuntabilitas reguler yang pertanggungjawabannya berupa laporan pemasukan retribusi dari pasar kuliner tersebut oleh Disperindagkop. Selain itu juga terjadi miskomunikasi antara pihak disperindagkop dan pedagang setempat. Kelanjutan dari pasar kuliner taman stadion tunas bangsa kedepannya difokuskan pada optimalisasi fungsi dari pasar kuliner tersebut sebagai tempat berwista kuliner bagi masyarakat kota Lhokseumawe.