EVALUASI PROGRAM PERIKANAN TERHADAP PENINGKATAN NILAI PRODUKSI IKAN ASIN TERI DI KOTA LHOKSEUMAWE (Studi Kasus Di Dinas Kelautan,Perikanan, Pertanian dan Pangan Kota Lhokseumawe)

Abstract

Penelitian ini berjudul Evaluasi Program Perikanan Terhadap Peningkatan Nilai Produksi Ikan Asin (Teri) Di Kota Lhokseumawe. Program peningkatan nilai produksi perikanan dibuat agar produksi ikan asin teri yang ada di Pusong Baru Kota Lhokseumawe dapat meningkat produktifitasnya dari tahun ke tahun. Dalam mengimplementasikan Program tersebut DKP3 masih terkendala dengan minimnya anggaran untuk di salurkan kepada Masyarakat Nelayan yang ada di Pusong Baru. Sehingga mengakibatkan nilai produksi pengeringan ikan asin yang ada di Pusong menurun tingkat produksinya dari tahun 2016 hingga 2017, hal ini dikarenakan minimnya bantuan yang di salurkan oleh Dinas Kelautan, Perikanan, Pertanian dan Pangan Kota Lhokseumawe untuk para nelayan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses dan kendala dalam evaluasi program perikanan untuk meningkatkan nilai produksi ikan asin teri di Kota Lhokseumawe. Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif Deskriptif yaitu dengan cara melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi. Dari hasil penelitian ini menjelaskan bahwa program DKP3 untuk meningkatkan nilai produksi perikanan yang ada di Pusong Baru diterima dengan baik oleh masyarakat nelayan dan pedagang disana. Namun dalam pelaksanaan program tersebut DKP3 kekurangan anggaran untuk disalurkan kepada para nelayan, sehingga terjadilah ketidaksinambungan antara nelayan dan DKP3 dalam produksi perikanan. Program tersebut terkendala juga dengan susahnya meminta data hasil tangkapan ikan segar kepada para nelayan, sehingga DKP3 Kota Lhokseumawe enggan untuk turun langsung kelokasi untuk meminta data kepada para nelayan. Dikarenakan hal tersebutlah kurangnya upaya dari dinas untuk meningkatkan nilai produksi perikanan yang ada di Kota Lhokseumawe