COVID 19: SELF REGULATED LEARNING MAHASISWA
Abstract
pandemi covid 19 yang sedang melanda dunia termasuk Indonesia membuat pemerintah mengambil keputusan untuk melakukan PSBB (pembatasan sosial berskala besar) dengan meminta masyarakat untuk tetap berada di rumah (stay at home) termasuk proses pembelajaran/perkuliahan. Peraturan tersebut dibuat agar memutus mata rantai penyebarab covid -19. Proses perkuliahan yang dilakukan secara daring atau online secara tidak langsung membuat mahasiswa beradaptasi dengan proses pembelajaran yang baru. Mahasiswa dituntut untuk bisa melakukan pengaturan diri dalam belajar (self regulated learning) pada masa covid-19. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif dengan subjek penelitian adalah mahasiswa BKI Universitas Islam Negeri Sumatera Utara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa self regulated learning mahasiswa BKI berada pada kategori sedang dengan presentase sebesar 71,7%, kategori tinggi 17,5% dan kategori rendah 10,8%. Hal ini menunjukkan bahwa masih perlu adanya adaptasi belajar bagi mahasiswa selama masa pandemi dan perlu adanya pengaturan diri dalam belajar (self regualted learning) yang baik pada dirinya.