Gambaran Faktor yang Mempengaruhi Pelaksanaan Imunisasi TT pada Ibu Hamil di Pukesmas Ngrandu Kabupaten Ponorogo

Abstract

Abstrak Kejadian angka kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi banyak diakibatkan  oleh ibu dan bayi merupakan suatu kelompok yang mempunyai tingkat kerentanan yang besar terhadap penyakit dan kematian terutama yang disebabkan oleh bakteri clostridium tetani yang menyebabkan penyakit tetanus neonatorum. Faktor yang mempengaruhi pelaksanaan Imunisasi TT ini kurang salah satunya adalah Umur, Pendidikan persepsi jarak rumah ke tempat pelayanan kesehatan, Pekerjaan, Dukungan Sumai, Paritas, Pengetahuan Ibu. Hal ini berdampak kurangnya cakupan imunisasi TT. Akibatnya berdampak pada meningkatnya angka kejadian tetanus neonatorum. Tujuan umum penelitian ini adalah mengetahui Gambaran faktor yang mempengaruhi Pelaksanaan Imunisasi TT pada Ibu Hamil. Rancangan penelitian diskriptif kuantitatif, berdasarkan waktunya dikategorikan cross sectional dan berdasarkan sumber datanya adalah penelitan primer. Variabel independen adalah faktor yang mempengaruhi pelaksanaan imunisasi TT. Sedangkan variabel dependen adalah pelaksanaan imunisasi TT. Populasi seluruh ibu hamil di wilayah kerja puskesmas Ngrandu Kabupaten Ponorgo, dengan menggunakan teknik total sampling dan besar sampelnya sebanyak 57 responden. Faktor umur yang mempengaruhi pelaksanaan imunisasi TT pada ibu hamil sebagian besar termasuk usia (Kurun Reproduksi Muda) yaitu <20 tahun Faktor Pendidikan yang mempengaruhi pelaksanaan Imunisasi TT pada Ibu hamil hampir setengahnya berpendidikan SD yaitu 24 oran (42,1%). Faktor persepsi jarak rumah ibu ke pelayanan kesehatan yang mempengaruhi pelaksanaan imunisasi TT pada ibu hamil sebagian besar jarak rumah Ibu kepelayanan kesehatan jauh yaitu 38 orang (66,7%). Faktor pekerjaan yang mempengaruhi pelaksanaan imunisasi TT pada ibu hamil hampir setengahnya sebagai ibu rumah tangga yaitu 26 orang (45,6%). Faktor dukungan suami yang mempengaruhi pelaksanaan imunisasi TT ibu hamil hampir setengahnya suami mendukung ibu untuk melakukan imunisasi TT yaitu 41 orang (71,9%). Faktor paritas yang mempengaruhi pelaksanaan imunisasi TT pada ibu hamil setenganya 28 orang (49,1). Faktor pengetahuan ibu yang mempengaruhi pelaksanaan imunisasi TT pada ibu hamil sebagian besar milik pengetahuan cukup tentang imunisasi TT yaitu 33 orang (57,9%). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa faktor yang paling banyak mempengaruhi adalah pengetahuan ibu. Dari 57 responden sebagian besar diantaranya yaitu 33 responden memiliki pengetahuan cukup. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi masukan ibu hami dalam melaksanakan imunisasi TT.