HUBUNGAN ANTARA FAKTOR UNSAFE ACTION DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJA PROYEK KONSTRUKSI DENGAN METODE HIRA (Hazard Identification and Risk Assessment) DI PT X SURABAYA

Abstract

Kecelakaan kerja merupakan suatu kejadian yang tidak terduga saat kapan akan terjadi dengan banyaknya penyebab yang dapat menyebabkan kecelakaan kerja tersebut. Salah satu penyebab terjadinya kecelakaan kerja adalah unsafe action (tindakan kerja tidak aman). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat hubungan antara faktor unsafe action dengan terjadinya kecelakaan kerja pada pekerja proyek konstruksi. Penelitian ini bersifat deskriptif observasional dengan rancang bangun penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 179 responden, namun dilakukan metode sampel secara random sampling dengan (α=0,05) sebanyak 122 responden. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan hasil wawancara yang dilakukan. Variable independent yaitu unsafe action (membuang sampah sembarangan, tidak menggunakan APD, melewati batas aman, tidak mematuhi aturan, melewati batas berat angkat beban, duduk di area yag berbahaya, meletakkan barang sembarangan, bekerja sambil bergurau, kurang pengetahuan, emosi tidak stabil, perilaku tidak baik, posisi yang dipaksakan, kurangnya istirahat, pengoperasian alat tanpa izin). Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor duduk dan berdiri di area yang berbahaya merupakan faktor yang memiliki risiko bahaya tinggi terjadinya kecelakaan kerja dengan persentase 64,8% dan memiliki adanya hubungan antara faktor berdiri di area yang berbahaya terhadap kecelakaan kerja. Disarankan pada perusahaan untuk terus meminimalisir penyebab terjadinya kecelakaan pada kondisi lingkungan kerja.