ANALISIS KEMANDIRIAN DAN EFEKTIVITAS KEUANGAN DAERAH KABUPATEN BENGKALIS
Abstract
ABSTRACTThe purpose of this study was to examine the financial performance of the district Bengkalis by the area financial independence ratio in the 2014-2018 budget period and the area financial effectiveness ratio in the 2014-2018 budget period. This research is a descriptive study and the data is secondary data obtained from Bengkalis. The data analysis technique used is the ratio analysis technique to measure the financial performance of goverment. The study show that 1) The area financial independency ratio on average at 6.36%-9.64% with a very low category 2).The effectiveness ratio on average at 59.31%-90.02%, overall with a tendency not effective. Implications for institution life are policy makers need to continue and increase the Locally Generated Revenue with maximizing the potential of the area. Keywords: Financial Performance, Independence Tatio, The Ratio of Effectiveness ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kemandirian dan efektivitas keuangan daerah Kabupaten Bengkalis dengan menggunakan rasio kemandirian dan efektivitas keuangan daerah. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif melalui data sekunder. Data dianalisis dengan menghitung rasio kemandirian dan keuangan daerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1). Tingkat kemandirian keuangan daerah kabupaten Bengkalis berkisar 6.36%-9,64% termasuk kategori sangat rendah. 2). Rasio efektivitas berkisar antara 59.31%-90.02%, secara umum tergolong tidak efektif. Implikasi penelitian ini terhadap institusi (Pemerintah Kabupaten Bengkalis) sebagai pembuat kebijakan diharapkan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan memaksimal potensi yang ada di daerah. Kata Kunci: Kinerja Keuangan, Rasio Kemandirian Keuangan Daerah, Rasio Efektivitas Keuangan Daerah