KAJIAN PENERAPAN BUDIDAYA PADI SRI DARI ASPEK SUSTAINABLE AGRICULTURE
Abstract
Permasalahan yang ada adalah apakah budidaya SRI yang dilakukan oleh petani sudah bisa menjaga kelestarian lingkungan khususnya kesuburan tanah/ lahan?.Tujuan dari penelitian ini adalah (a) m engetahui pengaruh sumberdaya lokal atau faktor - faktor produksi dalam budidaya SRI terhadap produksi padi ( kompos, MOL, bibit, tenaga kerja, air) , (b) mengetahui dampak budidaya SRI terhadap pendapatan petani , (c) m engetahui dampak budidaya SRI terhadap lingkungan dengan in dikator kandungan NPK dan agregat tanah (keremahan) . Hasil yang dicapai menunjukkan bahwa Dari pelaksanaan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa : faktor - faktor produksi yang berpengaruh pada usahatani padi dengan budidaya SRI adalah tenaga kerja dalam ke luarga (TKDK), tenaga luar keluarga (TKDL), bibit, kompos, MOL dan pupuk anorganik. Budidaya padi SRI memberikan keuntungan yang signifikan, rata - rata pendapatan per hektar petani SRI lebih besar daripada petani Non SRI. Perbedaan ini secara statistik nyat a pada tingkat signifikansi 1 %. Perbedaan pendapatan ini disebabkan jumlah produksi pada usahatani SRI lebih tinggi sehingga penerimaannya lebih besar meskipun dilihat dari segi biaya selisihnya hanya sedikit. Dilihat dampak dari usahatani SRI terhadap ka ndungan NPK tanah pada lahan yang telah menerapkan budidaya SRI lebih dari 4 kali musim tanam atau berkisar 1 tahun lebih menunjukkan kandungan N organik yang tinggi yaitu 0,638 berkisar antara 0,51 - 0,75 sedangkan NON SRI 0,1159 yaitu rendah atau berkisar antara 0,1 - 0,2. Ini jelas menunjukkan bahwa budidaya SRI dapat memperbaiki kandungan nutrisi tanah yang sangat bermanfaat terhadap tanaman.