TRANSFER TEKNOLOGI BIOFLOK PADA BUDIDAYA IKAN LELE : UPAYA PENINGKATAN PRODUKTIVITAS USAHA YANG RAMAH LINGKUNGAN

Abstract

         Masalah utama yang dihadapi oleh para pembudidaya ikan lele dumbo saat ini adalah inefisiensi input produksi yaitu pemanfaatan pakan.  Produktifitas dan margin keuntungan yang dihasilkannya sangat rendah. Permasalahan lain dari inefisiensi pakan yang muncul yaitu sisa pakan di dasar kolam dan pada akhirnya dapat menyebabkan racun bahkan kematian pada ikan dan kegagalan produksi. Salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah merekayasa dengan teknologi bioflok. Teknologi Bioflok pada budidaya ikan lele sangat penting ditransfer kepada masyarakat pembudidaya ikan. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan pendapatan masyarakat pembudidaya ikan. Metode yang dilakukan yaitu denga alih teknologi, demonstrasi plot dan penerapan ipteks.  Hasil menunjukkan dengan masyarakat pembudidaya antusias dan terampil dalam penguasaan teknologi bioflok. Produktifitasnya mencapai 568 Kg dengan kepadatan tinggi dan FCR mencapai 0,7 serta keuntungan bersih mencapai Rp. 2.850.000,-.