Pembangunan Pada Masa Kedatukan Sriwijaya

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menerangkan pembangunan yang pernah ada dan dibuat pada masa kerajaan Sriwijaya yang berjaya pada abad ketujuh ini. Seperti yang kita ketahui bahwa Sriwijaya adaalah kerajaan maritime terbesar di Asia Tenggara dan merupakan pusat penyebaran dan kegiatan agama Buddha. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode historis dengan empat tahapannya yaitu heuristik atau pengumpulan sumber, kritik atau verifikasi sumber, interpretasi atau penafsiran sumber dan historiografi atau penulisan sejarah. Hasil penelitian menunjukan bahwa Sriwijaya adalah kerajaan maritim yang besar dengan penguasa yang hebat, hal ini terlihat dari upaya yang dilakukan Dapunta Hyang dalam membuat strukturketatanegaraan, aturan, serta upaya penataan lingkungan dan ruang, hal ini ada dalam isi Prasasti Kedukan Bukit (682 M), Telaga Batu, dan Talang Tuwo (684 M). Kemudian dalam aspek pertahanan Negara dibangun armada laut serta benteng-benteng di wilayah kekuasaannya yang tercatat dalam prasasti Tanjore. Sriwijaya juga membangun berbagai prasasti, arca, maupun candi. Walau Sriwijaya menganut Buddha sebagai agama resmi namun juga terdapat peninggalan yang bercorak Hindu. Penelitian mengenai seperti apa pembangunan yang ada pada masa Sriwijaya ini sangat perlu untuk dilakukan penelitian lebih lanjut demi memperoleh sumber yang lebih relevan dan terpercaya diharapkan pihak pemerintah memberikan bantuan dan dukungan untuk para arkeolog dalam melakukan penelitian terhadap Kedatukan Sriwijaya yang pernah berkuasa di Asia Tenggara ini.