Pemikiran Instrumentalisme Bruner dan Relevansinya terhadap Pembelajaran Bahasa Arab
Abstract
ABSTRACT: Language problems to date have always been in three aspects: linguistic, method-logical and sociological. Jerome Seymour Bruner, a linguist, describes his language thinking through instrumentalism. Therefore this study attempts to look at the concept of learning Arabic from the perspective of Bruner's instrumentalism which includes how the concept of Bruner's language instrumentalism and how relevant Bruner's instrumentalism is in learning Arabic. This qualitative research model with literature review uses philosophical, historical and psycholingu-isttic approaches with critical analytical descriptive methods. The result is the first theory of ins-trumentalism Bruner states that language is a tool for communication. Both concepts of Bruner's instrumentalism theory have quite strong relevance to contextual language learning. KEYWORDS: Bruner, Instrumentalism, Arabic Language, Learning and Relevance ABSTRAKSI: Persoalan berbahasa sampai saat ini selalu berada pada tiga aspek yaitu linguis-tik, metodologis dan sosiologis. Jerome Seymour Bruner seorang ahli bahasa menguraikan pe-mikiran bahasanya melalui teori instrumentalisme. Oleh karena itu penelitian ini berupaya me-lihat konsep pembelajaran bahasa Arab dari kacamata instrumentalisme Bruner yang meliputi bagaimana konsep instrumentalisme bahasa Bruner dan bagaiman relevansi teori instrumen-talisme Bruner dalam pembelajaran bahasa Arab. Model penelitian kualitatif dengan kajian pus-taka ini menggunakan pendekatan filosofis, historis dan psikolinguistik dengan metode deskriptif analitis kritis. Hasilnya adalah pertama teori instrumentalisme Bruner menyatakan bahwa ba-hasa merupakan alat untuk berkomunikasi. Kedua konsep teori instrumentalisme Bruner me-miliki relevansi yang cukup kuat dengan pembelajaran bahasa kontekstual. KATA KUNCI: Bruner, Instrumentalisme, Bahasa Arab, Pembelajaran, dan Relevansi