PENGEMBANGAN PARIWISATA DALAM KOMUNIKASI BUDAYA LOKAL DI KABUPATEN TOBA SAMOSIR

Abstract

ABSTRAKDalam pengembangan destinasi wisata suatu daerah sangat diperlukanadanya implementasi kebijakan yang dapat menselaraskan antara programpembangunan secara nasional dengan pembangunan yang dilaksanakan didaerah.Kebijakan yang dilakukan pemerintah pusat maupun daerah sebagairegulator penting untuk mengikutsertakan swasta dan masyarakat agarpengembangan destinasi pariwisata yang dilakukan dapat berjalan secaraefektif.Menghadapi persaingan global saat ini, pengembangan pariwisata berbasisbudaya lokal memiliki peluang besar karena kecenderungan negara-negara majuuntuk memenuhi kebutuhan rohani setelah terpenuhinya kebutuhan materi.Namundalam pengembangan destinasi pariwisata yang dilakukan harus tetapmengedepankan nilai-nilai budaya lokal sebagai identitas atau perwujudan darinasionalisme.Untuk keberhasilan pengembangan destinasi parwisata berbasisbudaya lokal perlu didukung oleh kebijakan publik,sumber daya manusia,partisipasi masyarakat, dan pelestarian budaya.Dalam penerapan kebijakan publikmenuntut adanya aspek kemauan politik,aspek keadilan,dan aspekkoordinasi.Pengembangan destinasi wisata berbasis budaya lokal sejalan dengankonsep pengembangan wilayah yang memerlukan pemahaman tentang kondisifisik geografis,sosial,ekonomi budaya dan komunikasi masyarakat yang berbedaantar wilayah,sehingga penetapan kebijakan pengembangan wilayah harusdisesuaikan dengan kondisi,potensi,dan permasalahan pada suatu wilayah.Kata Kunci:Pariwisata, Komunikasi ,Budaya Lokal