PENGEMBANGAN KURIKULUM PROGRAM STUDI HUBUNGAN MASYARAKAT DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0

Abstract

Keberadaan Program Studi Hubungan Masyarakat di Jurusan atau Departemen Ilmu Komunikasi diharapkan mampu memenuhi kebutuhan industri akan profesional di bidang Hubungan Masyarakat, yang mampu menjalin hubungan baik antara perusahaan, pemerintah dan masyarakat, Mengembangkan Hubungan Masyarakat Kurikulum diharapkan dapat memenuhi kebutuhan persiapan manajemen komunikasi untuk perusahaan, lembaga pemerintah dan masyarakat yang mampu meningkatkan tata kelola perusahaan, lembaga pemerintah dan masyarakat di era informasi dan keterbukaan saat ini. Selain itu, juga mendukung Peraturan Menteri Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2015 tentang standar kompetensi Posisi Fungsional Lembaga Hubungan Masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan kurikulum yang diterapkan dalam proses pembelajaran di Program Studi Hubungan Masyarakat dalam menghadapi Revolusi Indonesia 4.0 yang ditandai dengan persaingan yang ketat dan arus informasi yang cepat di semua sektor. Profesional Hubungan Masyarakat dituntut memiliki daya saing yang kuat untuk dapat menyelaraskan diri dengan profesional Hubungan Masyarakat negara lain. Inovasi adalah kunci untuk meningkatkan produktivitas berkelanjutan, yang pada gilirannya dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi bangsa. Untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas inovasi di era Revolusi Industri 4.0, universitas perlu mengarahkan kembali kurikulum agar tetap relevan dengan zaman. Data yang diperoleh dari penelitian diharapkan dapat memberikan informasi dan input pada bahan yang dapat mendukung proses pembelajaran, sehingga hal-hal yang perlu ditangani dan ditingkatkan dapat diidentifikasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan evaluatif dengan metode studi kasus, yang bertujuan untuk menggambarkan situasi atau mencari fakta dan fakta secara faktual.