ANALISIS TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT PALAAN (KABUPATEN MALANG) SEBAGAI IMPLIKASI DARI PT GREENFIELD INDONESIA DALAM PERSPEKTIF MAQASHID SYARIAH
Abstract
PT Greenfields Indonesia telah meraih kesuksesannya yang dibuktikan dengan pemasaran susu greenfields yang tidak hanya didalam negeri tetapi juga keluar negeri. Greenfield diharapkan mampu menambah lapangan pekerjaan bagi masyarakat Palaan (warga sekitar pabrik susu Greenfields) sehingga kehidupan warga Palaan semakin sejahtera. Kesejahteraan masyarakat ini perlu dilihat dari perspektif Islam yaitu dengan konsep “Maqashid Syariah” dengan memelihara kelima unsur pokok (kulliyat al khamsah) dalam maqashid syariah, yaitu hifdz din (menjaga agama), hifdz nafs (menjaga jiwa), hifdz aql (menjaga akal), hifdz nasl (menjaga keturunan) dan hifdz mall (menjaga harta).Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Informan dalam penelitian ini adalah masyarakat palaan yang bekerja sebagai pegawai di Greenfield dan pegawai Bumdes Palaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Palaan belum mencapai kesejahteraan maslahah secara maksimal, yang dibuktikan dengan tidak terjawabnya semua indicator peneliti yaitu penjagaan kelima unsur Maqashid Syariah (Kulliyat Al Khamsah) yakni hifdz din, hifdz nafs, hifdz aql, hifdz nasl dan hifdz mall. Sedangkan kurangnya pencapaian kesejahteraan maslahah disebabkan oleh beberapa hal diantaranya adalah usia yang masih sangat muda, tidak ada nya pekerjaan sampingan yang membantu mencukupi kebutuhan dan latar belakang pendidikan bukan dari pendidikan yang berbasis agama.