PERILAKU ADIKTIF TERHADAP GAME PLAYER UNKNOMWN’S BATTLE GROUNDS (PUBG)

Abstract

The development of online games cannot be separated from the development of technology today. The enthusiasts are not only teenagers, but also adults. This study seeks to examine why the youth of Lhokseumawe City experience addiction to the PUBG game and the social implications caused by the presence of the game. The focus of the research is teenagers aged 18-21 years in Lhokseumawe City. The results showed that addiction to this game was caused by environmental conditions (friends and available facilities), excessive hobbies, as well as because the content presented in this game could stimulate the players' adrenaline. In another language it can be said that the features provided are very masculine. The most obvious social implication due to the presence of this game is a change in lifestyle that occurs in the neighborhood of Lhokseumawe City youth, one of which is in terms of interaction and communication styles. The accumulation of PUBG game behaviors and habits that have become a new lifestyle has led to a thickening of consumerismAbstrakPerkembangan game online tidak terlepas dari berkembangnya teknologi dewasa ini. Peminatnya bukan saja dari kalangan remaja, namun juga kalangan dewasa. Penelitian ini berusaha mengkaji mengapa remaja Kota Lhokseumawe mengalami kecanduan terhadap game PUBG dan implikasi sosial yang ditimbulkan oleh kehadiran permainan tersebut. Fokus penelitian adalah kalangan remaja berusia 18-21 tahun yang ada di Kota Lhokseumawe. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecanduan terhadap game ini disebabkan oleh kondisi lingkungan (teman dan fasilitas yang tersedia), hobi yang berlebihan, juga karena konten yang disuguhkan dalam permainan ini dapat memacu adrenalin para pemain. Dalam bahasa yang lain bisa disebutkan bahwa fitur yang tersedia sangat maskulin. Implikasi sosial yang paling nyata akibat kehadiran permainan ini adalah perubahan gaya hidup yang terjadi di lingkungan remaja Kota Lhokseumawe, salah satunya dalam hal gaya interaksi dan komunikasi. Akumulasi perilaku dan kebiasaan game PUBG yang menjadi gaya hidup baru berujung pada mengentalnya sikap konsumerisme