PERBEDAAN NILAI HAEMAT0OLOGI INDUK KAMBING PE DAN GENERASI F1 CROSSBRED DENGAN PEJANTAN BOER
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa perbandingan Nilai Haematologi Induk Kambing Peranakan Etawa (PE) dan Generasi kambing F1 Pejantan Boer. Generasi F1 adalah hasil crossbreeding Pejantan Boer dan Induk PE. Metode yang digunakan adalah Survey. Pengambilan sampel darah secara purposive sampling. Kriteria sampel adalah Induk Kambing PE dan Generasi Kambing F1 pejantan Boer memiliki hubungan kekerabatan langsung. Variabel yang diamati adalah Nilai Haemotologi meliputi : Kadar Haemoglobin dan Haematoktrit. Analisa data dengan menggunakan Uji t tidak berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Nilai Haemoglobin dan Nilai Haematoktrit Induk Kambing PE tidak berbeda nyata (P>0,05) dengan Generasi F1 Pejantan Boer. Rataan Nilai Haeomglobin Kambing PE adalah 9,3 g/dl dan Generasi F1 crossbreed pejantan Boer adalah 9,7 g/dl. Rataan Nilai Haematokrit Kambing PE adalah 46% dan Generasi F1 pejantan Boer adalah 43%. Kesimpulan penelitian adalah Nilai Haematologi Induk Kambing PE tidak berbeda dengan Generasi Kambing F1 crossbreed Pejantan Boer. Nilai Hematologi dapat digunakan sebagai alat pembantu pemilihan F1 crossbreeding dari segi produksi. Kata kunci : haemoglobin, haematokrit, cross breeding, Kambing PE dan Generasi F1 Boer