BELANJA “ONLINE” SEBAGAI CARA BELANJA DI KALANGAN MAHASISWA (Studi Kajian Budaya Di Universitas Malikussaleh, Lhokseumawe, Aceh)

Abstract

Artikel ini membahas tentang belanja online di kalangan mahasiswa. Lokasi artikel ini adalah di kampus Bukit Indah, Universitas Malikussaleh. Faktor-faktor dominan yang menyebabkan pemilihan cara berbelanja secara online yaitu karena adanya faktor kebutuhan dan faktor prestige, selanjutnya dalam berbelanja secara online sebagian mahasiswa berperilaku konsumtif karena lebih cenderung mengkonsumsi nilai tanda atau prestige. Hal tersebut membuktikan bahwa teori masyarakat konsumsi Baudrillard dialami oleh para informan. Mereka dalam memilih cara berbelanja secara online memiliki intended meaning (makna yang dimaksudkan) kepada suatu objek yang dituju dan dalam kegiatan belanja secara online banyak mengkonsumsi nilai tanda daripada nilai guna. Metode analisis menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif yang melihat fenomenalogis yang terdiri atas observasi dan wawancara mendalam pada mahasiswa Unimal yang aktif belanja online. Observasi untuk melihat fenomena belanja online di kalangan mahasiswa Universitas Malikussaleh dan mengetahui faktor yang mendorong mahasiswa Unimal memilih cara belanja dengan menggunakan online. Hasil artikel ini menunjukkan bahwa bentuk gaya hidup konsumtif mahasiswa dalam berbelanja secara online meliputi dua nilai yang sangat menonjol yaitu simulakra dan nilai tanda.