Analisis Kualitas Sumber Daya Perempuan Di Indonesia

Abstract

Abstact This research was conducted in Indonesia. The data used are secondary data obtained from BPS Indonesia. The purpose of this study is to determine how the quality of women’s resources in Indonesia. The benefits of this research is to be a material input and information for the parties concerned that directly or indirectly related. In this study used data analysis with descriptive method, that is analyzing data by reviewing and doing the study based on facts and data and information related to this research. From the results of the study note that the quality of women’s resources in Indonesia is still low. This can be seen from the low level of education of the Indonesian population viewed from the status of education, the participation rate of schools, and the education that was rescued. This is due to the high cost of education, uneven distribution of incomes of the population, where there are still many poor or underprivileged groups and the lack of awareness of the importance of education to improve the quality of women’s resources. Keywords: Women Resources, School Participation Rate and Education Abstrak Penelitian ini dilakukan di Indonesia. Data yang dipakai adalah data sekunder yang diperoleh dari BPS Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah kualitas sumber daya perempuan di Indonesia. Adapun manfaat dari penelitian ini adalah agar dapat menjadi bahan masukan dan informasi bagi pihak-pihak yang berkepentingan yang terkait langsung maupun tidak langsung. Dalam penelitian ini dgunakan analisa data dengan metode deskriptif, yaitu penganalisaan data dengan mengkaji serta melakukan penelaahan berdaarkan fakta-fakta dan data serta informasi yang berhubungan dengan penelitian ini. Dari hasil penelitian diketahui bahwa kualitas sumber daya perempuan di Indonesia masih rendah. Ini terlihat dari rendahnya tingkat pendidikan penduduk Indonesia dilihat dari status pendidikan, angka partisipasi sekolah, dan pendidikan yang ditamatkan. Hal ini disebabkan oleh mahalnya biaya pendidikan, distribusi pendapatan penduduk yang tidak merata, dimana masih banyak golongan penduduk miskin atau kurang mampu serta kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan untuk meningkatkan kualitas sumber daya perempuan. Kata Kunci: Sumber Daya Perempuan, Angka Partisipasi Sekolah dan Pendidikan