Kajian Kinerja Ca-Bentonit Kabupaten Pacitan-Jawa Timur Teraktivasi Asam Sulfat Sebagai Material Lepas Lambat (Slow Release Material) Pupuk Organik Urin Sapi
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja Ca-Bentonit alam dan teraktivasi H2SO4 1 M pada proses adsorpsi dan desorpsi terhadap amonium urin sapi serta potensinya sebagai pupuk slow relase material. Uji kemampuan adsorpsi Ca-Bentonit alam dan Ca-Bentonit teraktivasi H2SO4 1 M terhadap amonium urin sapi menggunakan metode indofenol. Proses adsorpsi dilakukan selama 2 jam dengan variasi konsentrasi 5, 10, 15, 20, dan 25% (v/v)% dan diukur nilai absorbansi filtrat dengan spektrofotometer UV/Vis. Hasilnya Ca-Bentonit teraktivasi H2SO4 1 M memiliki kemampuan adsorpsi lebih baik dengan konsentrasi adsorbat sebesar 48,7879 mmol/L pada konsentrasi urin 20% (v/v)% dibandingkan dengan Ca-Bentonit alam dengan konsentrasi adsorbat sebesar 48,0000 mmol/L pada konsentrasi urin 20% (v/v)%. Selanjutnya uji slow release menggunakan metode desorpsi dengan pelarut akuades terhadap Ca-Bentonit teraktivasi H2SO4 1 M-teradsorpsi amonium urin sapi pada konsentrasi urin 20% (v/v)%. Uji slow release menggunakan variasi waktu 5,10,30,60,90,120,150,180, dan 210 menit. Hasilnya amonium urin sapi yang sebelumnya sudah teradsorpsi, mampu keluar secara bertahap dari struktur permukaan serta pori-pori Ca-Bentonit teraktivasi H2SO4 1 M pada puncak waktu desorpsi 60 menit dengan konsentrasi amonium yang keluar sebesar 48,6667 mmol/L.