PENINGKATAN KEDISIPLINAN GURU MELALUI PEMBERIAN REWARD DI SD MUHAMMADIYAH SAPEN YOGYAKARTA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkat kedisiplinan guru melalui pemberian reward di SD Muhammadiyah Sapen Yogyakarta. Penelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan terjadinya kondisi kedisiplinan guru dalam hal jam kedatangan yang rendah. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Sekolah (PTS). Subyek penelitian ini adalah guru SD Muhammadiyah Sapen Yogyakarta yang berjumlah 113 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Observasi digunakan untuk mengambil data terkait perilaku guru dalam hal kedisiplinan kehadiran. Dokumentasi digunakan untuk merekam data jam kedatanga guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian reward dapat meningkatkan kedisiplinan guru dalam hal jam kedatangan. Pada kondisi awal diperoleh data bahwa guru yang hadir melebihi pukul 06.15 WIB sebanyak 27,8%, atau 72,2% kehadirannya tepat waktu. Setelah dilakukan siklus pertama dengan memberi reward berupa tambahan insentif kehadiran guru yang melebihi pukul 06.15 WIB menurun menjadi 15, 9%. Pada akhir siklus pertama artinya terjadi peningkatan kedisiplinan kehadiran guru menjadi 84,1%. Selanjutnya dilakukan siklus kedua yaitu pemberian reward berupa tambahan insentif dan sertifikat karakter, guru yang datang melebihi pukul 06.15 WIB menurun lagi menjadi 2%. Artinya pada akhir siklus kedua, terjadi peningkatan kedisiplinan kehadiran guru menjadi 98%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pemberian reward dapat meningkatkan kedisiplinan guru dalam hal jam kehadiran. Reward yang diberikan tidak cukup hanya tambahan insentif, tetapi perlu disertai sertifikat karakter. Peran sertifikat karakter di sini adalah sebagai pemberi label tentang kedisiplinan guru.