Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dan Gaya Belajar Terhadap Hasil Belajar Matematika

Abstract

Tujuan dari penelitian ini  untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan gaya belajar terhadap hasil belajara siswa. Penelitian ini menggunakan quasi eksperimen dengan rancangan non equivalen pretest and posttest control group design. Pengumpulan data menggunakan instrumen tes untuk melihat hasil belajar matematika, dan angket untuk melihat gaya belajar siswa. Analisis data menggunakan uji non parametrik Kruskal- Wallis pada taraf signifikan 5%. Hasil penelitian menunjukkan; (1) terdapat pengaruh pembelajaran yang menggunakan model kooperatif tipe STAD dapat dilihat dari hasil uji hipotesis Kruskal-Walis adalah nilai Asyim.sig < 0,05 maka dapat diketahui bahwa 0,018 < 0,05 sehingga terdapat pengaruh  model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar matematika siswa SMP Negeri 19 Kerinci; (2) tidak terdapat pengaruh gaya belajar terhadap hasil belajar matematika siswa SMP Negeri 19 Kerinci berdasarkan hasil uji dapat dilihat dari nilai Asym.sig > 0,05 maka dapat diketahui bahwa 0,980 > 0,05 sehingga tidak terdapat pengaruh gaya belajar terhadap hasil belajar siswa; (3) tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran koperatif tipe STAD dan gaya belajar siswa SMP Negeri 19 Kerinci; (4) rata-rata hasil belajaran kelas yang menggunakan model STAD 68,29, kelas yang menggunakan model STAD dengan media 69,34, dan sedangkan kelas yang menggunakan pedekatan konvensional 61,04.