ORANG MELAYU DI KOTA TERNATE ABAD XV-XIV

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengungkapkan sejarah orang Melayu di Kota Ternate, kedatanganorang Melayu, dan peranan orang Melayu pada abad 15-16. Metode yang dipakai dalam mendapatkandata adalah metode sejarah, yang terdiri atas; heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Setelahheuristik maka tahap yang kedua adalah kritik atas data yang telah diperoleh. Apakah data tersebut perludipakai dan cocok dengan topik yang sedang diteliti atau tidak. Tahapan berikutnya adalah interpertasi.Tahap ini dimaksudkan agar tidak terjadi penerimaan data mentah, tetapi harus ada interpertasi atasdata yang telah ditemukan. Kemudian tahapan yang terakhir adalah penulisan atas data yang sudahdianggap valid. Rempah-rempah sebagai komoditi utama yang menjadi salah satu penyebab kehadiraanorang Melayu ke Ternate. Rempah-rempah dibeli dengan harga yang murah di Ternate, dan dijual diwilayah lain akan mendatangkan keuntungan berlipat ganda. Nahkoda Ismail sebagai orang Melayu yangdatang dan pergi dari Malaka ke Ternate untuk membawa pedagang Melayu untuk membeli rempahrempah.Bukti yang masih terlihat hingga sekarang adalah Benteng Gamlamo atau Benteng Orangje.Yang mana benteng ini pernah menjadi gudang penyimpanan barang dagangan orang Melayu. DatukMaula Husain, orang Melayu yang sangat berperan dalam proses masuk dan berkembangnya Islam diTernate. Beliau mempunyai suara yang merdu dalam membaca al-Quran sehingga orang Ternate inginuntuk mengikutinya, dan diundang oleh sultan Ternate untuk mengajarkan baca-tulis al-Quran kepadaorang-orang yang ada di kesultanan Ternate. Masjid kesultanan Ternate awalnya berada di kampungMelayu, namun setelah itu dipindahkan ke tempat yang sekarang.