SEGREGASIKEHIDUPAN PEMUKIMAN KOTA PALOPO DAN DAMPAKNYA TERHADAP KESERASIAN SOSIAL

Abstract

Penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan metodekualitatif. Data dikumpulkan melalui pengamatan (observasi) danwawancara, data kemudian dianalisis dengan pendekatan SWOT. Tujuandari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengidentifikasi bentukdan jenis pola segregasi pemukiman kota, untuk mengetahui dampak daripola pemukiman segregatif terhadap keserasian social dan kehidupanberagama penduduk setempat, dan untuk mengetahui pola-pola adaptasiatau upaya penanganan yang dilakukan, baik dalam usaha meredampotensi konflik akibat pemukiman segregatif maupun untuk menemukansolusi terhadap konflik sosial yang telah terjadi. Lokasi penelitian ini adalahkota Palopo.Hasil penelitian menunjukkan, bahwa dinamika kota Palopo beberapadasawarsa terakhir memunculkan segregasi pemukiman yang cenderungberpola: (1) pola segregasi etnis; (2) pola segregasi okupasi; (3) polasegregasi status sosial, dan (4) pola segregasi agama. Keempat polasegregasi pemukiman yang diidentifikasi tersebut memberikan dampak bagikehidupan penduduk kota, baik dampak lingkungan berupa rendahnya rasatanggung jawab terhadap kelestarian lingkungan maupun dampak sosialberupa berupa kesenjangan, keresahan, dan kerawanan sosial