MODEL PENGAJARAN AGAMA ISLAM DI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA (USU) MEDAN

Abstract

Praktik pengajaran PAI di USU memunculkan keanekaragaman komentar baik dari pimpinanPerguruan Tinggi Umum (PTU) maupun mahasiswa. Model konvensional pengajaran agama, yaitumodel ceramah dan tanya jawab, dimana peran dosen lebih dominan dibandingkan dengan peranmahasiswa membuat mahasiswa mencari alternatif pendidikan agama di luar kegiatan intra kampus.Model pengajaran dan materi kajian agama kompetitor di luar intra kampus tersebut lebih “seksi” danmengundang perhatian mahasiswa dibandingkan dengan materi yang disampaikan dosen PAI di ruangkuliah. Memperkokoh penyelenggaraan MPK sebagai pengembangan dari mata kuliah agama di PTUdan penguatan kompetensi akademik serta kedudukan dosen PAI yang simpatik dan kompetitif adalahsebuah keniscayaan.