MAKNA DAN FUNGSIINSKRIPSI PADA MAKAM LAJANGIRU DI BONTOALA MAKASSAR (Study Arkeo-epigrafi) Meaning and function of the inscription in Lajangiru Cemetery Bontoala Makassar (a study arkeo-epigraphy)

Abstract

Penelitian ini berangkat dari asumsi adanya pase sejarah yang penting pada masa perkembangan Islamdi Makassar yang terpendam bersama berlalunya masa tersebut, sehingga untuk mengungkap kembalisejarah tersebut dibutuhkan suatu instrumen faktual yang dapat diteliti secara ilmiah dan menjadipembuktian sejarah tersebut. Penelitian dilakukan melalui inskripsiyang terdapatpada makam LajangiruBontoala Makassar, dengan menggunakan metode penelitian deskriptif analitis, pada kompleks makamyang terdiri dari 233 buah makam ditemukan adanya sebanyak 45 buah makam yang berusia 50 tahun keatas, tujuh buah inskripsi yang dapat dibaca adalah; I) Ladjangiroe HAbd Madjid Wafat 22 Mar 193, 2)M.Said Attamimi Wafat'5 Agustus 1950, 3) } J L £ /V8i\^ ^ > & A ' 5r%>\/'o 16^ V /*y 13401811 1921 Afey ft A (Abd'.Wadud, Ime paranakeng namate kemmisi 16bulan 1340 18 11 1921 umuruna 78 t'aung), 4) Soelaeman Bin Mahmoed Meninggal 1/1/21-1339H, 5)H.Muchtar Luthfi Wafat Pada Peristiwa 5 Agustus 1950, 6) Inskripsi Makam Habib Imam Ali binAbdurrahman bin Ali bin Syihab 29 Rabi'I Tsani 1333 H/16 Maret 1915 M., 7) Inskripsi Yunus bin AliAfandi Tahun 1335 H/ 1916 M. Inskripsi tersebut dimaksudkan sebagai penghormatan bagi mereka atasiasanya dalam menyebarkan ajaran Islam pada masa pemerintahan "I Makkulau Daeng Serang KaraengLembangparang Sultan Husain Tuminang ri Bundu'na", Raja Gowa 1895-1906.