Efisiensi Belanja Pemerintah Sektor Pendidikan dan Kesehatan di Provinsi Sulawesi Selatan

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah menganlisis efisiensi teknis anggaran bidang pendidikan dan bidang kesehatan di 24 kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan. Penelitian dengan menggunakan analisis efisiensi ini, dapat juga menjadi salah satu cara untuk mengetahui sumber ketidakefisienan daerah Kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan serta memberi masukan kebijakan bagi pemerintah Kabupaten/kota yang belum efisien agar daerah tersebut dapat menjadi efisien.Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Data Envelopment Analysis (DEA) dengan asumsi Variabel Return to Scale (VRS). Analisis DEA di desain secara spesifik untuk mengukur efisiensi relative dalam kondisi banyak input maupun banyak output. Penggunaan biaya perkapita pada bidang pendidikan dan bidang kesehatan sebagai variabel input, penggunaan rasio guru per murid (RGM), rasio sekolah per murid (RSM), rasio jumlah dokter dan jumlah puskesmas sebagai variabel intermediate output serta angka melek huruf (AMH), angka partisipasi sekolah (APS), angka kematian bayi (AKB) dan angka harapan hidup (AHH) sebagai variabel outcome.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum sebagian besar daerah kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan masih belum efisien dalam teknis biaya maupun teknis sistem. Hal ini mengindikasikan masih terjadinya pemborosan dalam belanja pendidikan dan belanja kesehatan yang cukup besar namun tidak diikuti denganĀ  layanan dan fasilitas pendidikan dan kesehatan serta belum ada upaya perbaikan sistem untuk meningkatatkan derajat pendidikan dan kesehatan masyarakat.Kata kunci: Efisiensi, Belanja Pendidikan dan kesehatan, Data Envelopment Analysis, Efisiensi teknis biaya, Efisiensi teknis sistem