Dari Pikulan ke Kelontong: Tionghoa dan Toko Kelontong Yogyakarta 1900 – 1942
Abstract
Artikel ini membahas sejarah dan dinamika toko kelontong dan orang Tionghoa di Yogyakarta tahun 1900 – 1942. Kajian ini dimulai sejak awal abad XX hingg periode era pendudukan Jepang ke Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana akar historis terbentuknya kelontong serta keterlibatan etnis Tionghoa dalam menjalankan dan mengembangkan usaha perdagangan tersut. Pendekatan sejarah kritis analitis merupakan metode yang diaplikasikan dalam merekonstruksi realitas historis di masa lalu serta memahami kontinyuitas di era sekarang. Hasil penelitian menunjukan bahwa keberadaan toko kelontong telah mengalami proses transformasi dari yang bersifat nomaden menjadi pemasaran secara menetap. Selain itu, sistem kongsi di kalangan Tionghoa dan pelanggan juga memiliki peran besar dalam perkembangan usaha kelontong di Yogyakarta.Kata Kunci: Sejarah, Kelontong, Tionghoa, Yogyakarta