Literasi Visual untuk Peningkatan Kecerdasan Membaca di Era Industri 4.0
Abstract
Eksploitasi teknologi informasi yang cepat menuntut kesiapan anak untuk menghadapi era industri 4.0. Anak-anak Leuwisadeng perlu tahu lebih banyak tentang seberapa cepat kehidupan ini dan betapa berbedanya anak-anak dari tradisi yang dulu anak-anak miliki. Guru memiliki tanggung jawab untuk membuat anak-anak sadar akan perubahan ini dengan menyediakan keterampilan untuk menjadi pembelajar mandiri. Pengabdian masyarakat ini bertujuan memotivasi para guru untuk peningkatan kemampuan membaca siswa. Pengabdian masyarakat dilakukan dengan memberikan lokakarya kepada para guru Sekolah Dasar Sindangwangi. Hasilnya menunjukkan 5 dari 6 guru sekolah dasar negeri berpartisipasi aktif dan menciptakan 5 media pembelajaran dari barang-barang daur ulang yang anak-anak miliki di sekitar sekolah. Media pembelajaran dipamerkan di sebuah kelas. Pengabdian masyarakat yang akan datang akan lebih baik dilakukan dengan area yang lebih luas, mengubah seluruh desa menjadi lingkungan literasi visual daur ulang.