Pengembangan Modul Matematika Berbasis REACT terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Peserta Didik
Abstract
Bahan ajar merupakan sarana atau alat pembelajaran berisi suatu materi, metode pembelajaran, batasan-batasan, serta cara mengevaluasi yang dirancang secara sistematis serta menarik untuk mencapai kompetensi pembelajaran. Namun kenyataannya pembelajaran matematika menggunakan bahan ajar buku cetak yang sulit dimengerti dalam segi bahasa maupun penjelasan dan pendidik belum membuat bahan ajar berbasis REACT. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar berbasis REACT pada materi relasi dan fungsi dan untuk mengetahui efektifitas bahan ajar berbasis REACT pada materi relasi dan fungsi. Metode penelitian ini adalah Research and Development (R&D) menggunakan model ADDIE yang terdiri dari Analysis (Analisis), Design (Perancangan), Development (Pengembangan), Implementation (Implementasi), Evaluation (Evaluasi). Berdasarkan data hasil validasi ahli materi diperoleh rata-rata skor 4,28 dengan kategori “sangat layak” dan ahli media dengan rata-rata skor 4,01 dengan kategori “sangat menarik”. Sedangkan respon peserta didik mengenai bahan ajar menghasilkan rata-rata skor pada skala kecil yaitu 4,4 dengan kriteria aspek kemenarikan “sangat menarik” dan skala besar yaitu 4,69 dengan kriteria aspek kemenarikan “sangat menarik”. Hasil penilaian uji efektifitas memperoleh skor N-Gain sebesar 0,688 dengan kualifikasi “sedang” dan untuk skor effect size sebesar 2,06 dengan kategori “tinggi” atau dapat dikatakan tingkat keefektifan “tinggi”. Jadi bahan ajar berupa modul pembelajaran matematika berbasis REACT pada materi relasi dan fungsi dinyatakan telah layak, menarik, dan efektif untuk digunakan sebagai bahan ajar dalam proses pembelajaran.