ANALISIS PROSES INTERAKSI ANTARA DA'I DAN MAD’U PADA PENGAJIAN MESJID BAITUSHSALIHIN ULEE KARENG BANDA ACEH

Abstract

Da'i adalah pihak yang sangat besar pengaruhnya terhadap transformasi mad’u ke arah yang lebih baik. Mad’u merupakan pihak atau unsur yang paling berkepentingan dengan dakwah, karena tujuan dakwah itu sendiri berorientasi bagaimana cara mengubah mad’u agar menjadi pihak yang lebih baik. Keberhasilan dakwah sangat bergantung pada tingkat interaksi antara da’i dan mad’u yang dilakukan secara professional. Permasalahan mendasar yang dikaji adalah proses interaksi antara da’i (guru pengajian) dan mad’u (peserta pengajian) dalam pengajian rutin pada Mesjid Jamik Baitushsalihin Ulee Kareng Kota Banda Aceh dengan menggunakan teori analisis proses interaksi. Sumber data utama penelitian adalah pengurus mesjid, guru pengajian, dan beberapa orang jamaah pengajian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok pengajian pada Mesjid Jamik Baitusshalihin Ulee Kareng cenderung melahirkan pola komunikasi yang berbeda-beda antara guru kelompok pengajian dengan peserta pengajian atau antara sesama anggota pengajian. Perbedaan tersebut sangat bergantung pada guru yang menyampaikan dan latar belakang atau riwayat pendidikan guru atau teungku itu sendiri.