STUDI PERILAKU MEMILIH MASYARAKAT PADA PEMILIHAN UMUM LEGISLATIF 9 APRIL 2014 DI KECAMATAN RANTAU UTARA KABUPATEN LABUHAN BATU TAHUN 2017
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perilaku memilih masyarakat danf aktor-faktor yang mempengaruhi perilaku memilih masyarakat Kecamatan Rantau Utara. Latar belakang Masalah yang ada di kecamatan Rantau Utara lebih kepada Rasional dan Sosiologis, dimana, Rantau Utara ini adalah daerah perkotaan yang memiliki fasilitas yang baik sehingga masyarakat lebih cerdas dalam menentukan pilihan,tidak seperti daerah yang terpinggirkan yang masih bisa dipengaruhi oleh para politik dengan memberikan money politik kepada masyarakat Pada pemilihan umum legislatif 9April 2014 dikecamatan Rantau Utara. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Rantau Utara merupakan penelitian kualitatif deskriptif yaitu penelitian yang menjabarkandengankata-kata.Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini yaitu dataprimer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara dengan 5 komisioner , Lurah, Kepala Dusun, Tokoh Masyarakat Kecamatan Rantau Utara dan Angket kepada masyarakat dan Teknik analisis data. Dalam penelitian ini adalah Reduksi data penarikan kesimpulanberdasarkan data-data, buku,dan hasil wawancara.Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa perilaku memilih masyarakat Kecamatan Rantau Utara adalah Rasional danSosiologis di karenakan letak wilayah, jumlah penduduk di kecamatan Rantau Utara. Kesimpulan penelitian ini yaitu bahwa kecamatan Rantau Utara perilaku memilih Masyarakatnya sebagian besar dipengaruhi oleh kedekatan sosiologis, Namun sebagian besar masyarakat Kecamatan Rantau Utara perilaku memilihnya adalah Rasional, akan tetapi perilaku memilih masyarakat ada juga di pengaruhi oleh politik uang, Hadiah yang diberikan para calon, serta janji yang diberikan oleh calon Legislatif. Saran kepada KPU, Bagaimana Pemilu lebih baik lagi kedepannya.Kepada Pemerintah Daerah,Bagaimana DPT supaya memberikan data yang valid. Kepada Partai politik, Bagaimana parpol memberikan fungsinya dan tidak melakukan money politik . Kepada Masyarakat, Bagaimana masyarakat harus cerdas dalam menentukan pilihan dan tidak terpengaruh oleh politik uang. Kata Kunci : Perilaku memilih, Pemilu