Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemenuhan Personal Hygiene pada Lansia
Abstract
Di dunia lansia yang sudah tidak dapat melakukan aktivitas fisik dan tidak dapat menjaga kebersihan diri diperkirakan sekitar 38,2%. Di Indonesia menunjukan lansia yang kurang menjaga kebersihan diri diperkirakan sekitar 18,2% dari jumlah populasi lansia. 22,9% lansia di Lampung mengalami penyakit sehingga tidak dapat beraktivitas seperti biasanya terutama dalam menjaga kebersihan diri. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemenuhan personal hygiene pada lansia di Desa Bulukarto Kabupaten Pringsewu Tahun 2018. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Penelitian ini mengunakan metode analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Bulukarto Pringsewupada tanggal 9 – 26 Mei 2018.Jumlah populasi adalah semualansia di desa Bulukarto sejumlah 58 lansia, yang digolongkan menjadi 37 lansia wanita dan 21 lansia pria.Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan total sampling. Analisis data yang digunakan menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukan tidak ada hubungan faktor sosial ekonomi dengandidapatkan Pvalue 0,390, ada hubungan faktor pengetahuan dengandidapatkan Pvalue 0,005 dan ada hubungan faktor kondisi fisik dengandidapatkan Pvalue 0,001. Diharapkan lansia untuk meningkatkan derajat kesehatan dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan, memeriksa status kesehatannya dan mengikuti sosialisasi untuk menambah wawasan lansia tentang kesehatan.