MEMAKNAI LUKISAN GUA UHALIE: PENDEKATAN STRUKTURALISME LÉVI STRAUSS

Abstract

South Sulawesi is an area that has many prehistoric painting sites. Research on the meaning of the painting is still very limited. Therefore this paper attempts to examine the meaning contained the Uhalie Cave site by Lévi Strauss structuralism approach. The issues raised in this paper are how the meaning of Uhalie Cave paintings and why anoa and pigs became the object of paintings in the Uhalie Cave. The answer obtained from the issues will explain the behavior of a group of painters located in the village. The methods used in this study are collecting secondary data of Uhalie Cave Research, then doing analysis of painting classiffication, finding the pattern of painting in the cave, finding sintagmatic, paradigmatic, transformation, determining signified-signifer, and distinctive feature. The result of this study explain that the happines and grief manifestation of Uhalie Cave human in hunting.Sulawesi Selatan merupakan wilayah yang memiliki banyak situs lukisan prasejarah. Penelitian terhadap makna lukisan tersebut masih sangat terbatas, oleh karena itu karya tulis ini mencoba mengkaji makna yang terkandung pada situs Gua Uhalie dengan menggunakan pendekatan strukturalisme Lévi Strauss. Masalah yang diangkat dalam tulisan ini adalah bagaimana makna lukisan Gua Uhalie dan mengapa anoa dan babi menjadi objek lukis di Gua Uhalie. Jawaban yang didapatkan dari permasalahan tersebut akan menjelaskan tingkahlaku kelompok pelukis yang terletak di daerah pedalaman. Metode yang digunakan dalam penelitian ini mengumpulkan data sekunder hasil penelitian Gua Uhalie kemudian melakukan analisis klasifikasi lukisan, menemukan pola keletakannya, menetukan tanda-penanda (signified-signifer), sintagmatik, paradigmatik dan transformasi, serta menentukan ciri pembedanya (distictive feature). Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa lukisan tersebut merupakan perwujudan suka duka manusia pendukung Gua Uhalie dalam melakukan perburuan.