Diversifikasi Inovatif Olahan Jagung Sebagai Penyokong Perekonomian Masyarakat Desa Tagungguh

Abstract

Hasil pertanian jagung belum dimaksimalkan pemanfaatannya oleh masyarakat. Jagung yang dijual seringkali dihargai dengan sangat murah dan salah satu sebab adalah jagung dijual dalam bentuk bahan baku. Selain itu, jagung hanya dimanfaatkan untuk pakan ternak dan selebihnya dikonsumsi sendiri tanpa adanya pengolahan lebih lanjut. Tujuan dari artikel ini adalah mendeskripsikan kegiatan diversifikasi komoditas jagung mulai pada tahap pengolahan sampai cara memasarkan hasil pengolahan jagung. Pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Desember 2018 hingga Januari 2019 melalui kegiatan KKN mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura. Lokasi kegiatan berada di Desa Tagungguh Kecamatan Tanjung Bumi Kabupaten Bangkalan. Secara umum kegiatan ini dilaksanakan secara simultan yaitu pengelolaan puding jagung sedot (PJS), pengelolaan bubur jagung (Burung), pembuatan kerajinan dari biji jagung, dan pemasaran produk. Kegiatan diversifikasi olahan komoditas jagung ini memaksimalkan hasil pertanian jagung yang merupakan salah satu komoditas yang unggul di desa Tagungguh dan diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Kegiatan tersebut mendapatkan tanggapan yang cukup positif dari masyarakat dan pemangku kepentingan dan selanjutnya bisa diberikan tindak lanjut.