Praktik Akuntansi Sederhana Petani Garam Dan Penentuan Net Farm Income
Abstract
Artikel ini bertujuan untuk menggali informasi-informasi mengenai bentuk “praktik akuntansi” yang dapat dilakukan oleh petani garam dan praktik dalam penentuan Net Farm Income dalam menunjang usahanya untuk mengelolah garam. Garam salah satu komoditas yang memberikan sumber pendapatan bagi petani garam di Madura. Hal ini menjadi meranrik untuk ditelusuri dan diteliti secara implisit tentang fakta akuntansi petani garam. Artikel ini menggunakan penelitian kualitatif, dengan menggunakan pendekatan fenomenologi transendental. Dengan pendekatan ini, informan diberi keluasan untuk menceritakan dirinya sendiri. Informan kunci dalam penelitian ini terdiri dari dua orang petani garam yang sudah berpengalaman di bidangnya (penggarap dan petambak garam). Parktik akuntansi mempunyai perspektif yang berbeda-beda, sesuai dengan pemaknaan sudut pandang petani. Pak Muzammil (Penggarap) merasa bahwa pecatatan sederhana itu sebagai pertanggungjawaban terhadap pemilik lahan. Sedangkan, menurut Pak Arif (petambak garam) merasa bahwa pencatatan itu tidak menjadi penting, cukup hanya dengan ingatan saja. Serta status petani garam sebagai penggarap atau petambak garam, penentuan net farm income mempunyai hasil yang beragam pula. Implikasi penelitian ini secara eksplisit bahwa akuntansi sangat beragam sesuai dengan keilmuannya sebagai ilmu sosial.