Pengaruh Fungsi Manajemen Pelaksana Kegiatan SDITK Terhadap Cakupan SDITK Balita & Anak Prasekolah

Abstract

Pembangunan  kesehatan  sebagai bagian  dari upaya membangun manusia seutuhnya diselenggarakan antara lain  melalui upaya kesehatan anak yang dilakukan sedini mungkin untuk meningkatkan kualitas hidup anak agar mencapai tumbuh kembang yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fungsi manajemen pelaksana kegiatan SDIDTK terhadap cakupan SDIDTK balita dan anak prasekolah. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik kuantitatif dengan pendekatan cross sectional.  Variabel bebas dalam penelitian ini terdiri dari fungsi manajemen yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan. Sedangkan  variabel terikatnya adalah cakupan SDIDTK balita dan anak prasekolah. Hasil pengumpulan data penelitian dari 118 responden sebagian besar pelaksana kegiatan SDIDTK mempunyai perencanaan yang baik pada parameter menyusun rencana kegiatan (68,65 %), pengorganisasian yang baik pada  parameter penyusunan kelompok kerja (83,05 %), penggerakan yang baik pada parameter pengarahan (76,28 %), dan pengawasan yang baik pada parameter evaluasi (69,49 %). Hasil penelitian ini adalah fungsi manajemen yang baik  dapat meningkatkan cakupan SDIDTK balita dan anak prasekolah. Saran untuk penelitian selanjutnya, diperlukan sosialisasi tentang kesehatan kesehatan untuk memaksimalkan tumbuh kembang anak balita dan prasekolah.