Sociological Perspective on Auditing: Postmodernisme Perspective Internal Auditor dan Dilema Etika: Menuju Jalan yang Lebih Etis

Abstract

Inti dari teori postmodernisme adalah menyatukan teori dan praktek (akuntansi) yang dianggap dualistik atau dikotomis dalam dunia modern dalam jaringan yang sinergis. Auditing adalah proses pengumpulan pengolahan dan pengevaluasian bahan bukti tentang informasi yang dapat diukur mengenai suatu entitas ekonomi yang dilakukan seorang yang kompeten dan independen untuk dapat menentukan kesesuaian informasi dimaksud dengan kriteria yang telah ditetapkan. Internal auditor dalam melaksanakan tugas seringkali dihadapkan pada suatu masalah dilema etika dalam membuat suatu keputusan etis atau tidak etis. Tulisan ini mencoba untuk menjawab masalah dilema etika internal auditor. Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan oleh seorang internal auditor adalah faktor individual (pengalaman, komitmen profesional, orientasi etika, moral dan keimanan) dan faktor situasional (nilai etika organisasi). Apabila kedua faktor tersebut diatas dipadukan dan diimplementasikan dengan baik dan benar dalam pekerjaan internal auditor maka akan menghasikan keputusan yang etis menuju jalan yang benar.