KETERKAITAN PERGURUAN TINGGI DALAM MENGHADAPI MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA)
Abstract
Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) sejatinya berbeda dengan ASEAN Free TradeArea (AFTA), MEA lebih bersifat komprehensif yang mencakup empat pilar dengan tujuanuntuk mentransformasi ASEAN menjadi pasar tunggal dengan basis produksi yang terintegrasi,dalam suatu kawasan ekonomi yang berdaya saing, dengan tingkat pembangunan ekonomiyang semakin merata, dan terhubung dengan jaringan produksi global. Tujuan dari artikel iniantara lain akan menggali sejauh mana keterlibatan perguruan tinggi sebagai penghasilkualitas sumber daya manusia dalam menghadapi MEA, serta faktor-faktor pendukung lainnyaagar diperoleh sebuah kesimpulan dari hasil buah pemikiran yang bersumber analisis yangdilakukan. Pendekatan yang dipakai dalam tulisan ini adalah pendekatan deskriptif (studikepustakaan) yang diperoleh dari jurnal ilmiah, laporan penelitian, tesis dan disertasi,peraturan-peraturan, ketetapan-ketetapan, buku tahunan, ensiklopedia, dan sumber-sumbertertulis lain baik tercetak maupun elektronik. Temuan dari artikel ini perguruan tinggi sebagaiagent of change dan penghasil kualitas sumber daya manusia dalam menghadapi MEA antaralain perguruan tinggi harus mampu membentuk jaringan dan relasi, berdaya saing tinggi,bersinergi dan bersatu agar negara Indonesia tidak menjadi pasar atau leading bagi negaranegara ASEAN yang memiliki semangat juang yang tinggi, memiliki inovasi dan kreativitasharus mampu melakukan perannya dalam peran akademik.