Mortalitas dan Indeks Produksi Broiler yang Diberikan Lactobacillus sp. dan Zink Basitrasin
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk meilihat tingkat mortalitas dan indeks produksi ayam broiler yang diberikan perlakuan Lactobacillus sp dan antibiotic zink basitrasin. Penelitian ini menggunakan Rancangan acak Lengkap (RAL). Terdapat tiga perlakuan yang diberikan, yaitu; P1 (kontrol), P2 (Lactobacillus sp 5 ml/250 ml air minum), P3 (antibiotic zink bacitrasin 75 mg/kg ransum). Setiap perlakuan terdapat 5 ulangan yang diberikan 4 ekor ayam broiler per ulangan, sehingga jumlah ayam broiler yang digunakan sebanyak 60 ekor. Lactobacillus sp. yang diberikan mengandung jumlah koloni 107 CFU/ml. Peubah yang diukur, yaitu mortalitas dan indeks produksi per minggu. Hasil penelitian menunjukkan tidak terjadi mortalitas pada perlakuan yang diberikan Lactobacillus sp. dan antibiotic zink basitrasin. Perlakauan berpengaruh nyata (P < 0,05) terhadap indeks produksi pada hari ke-28 dan hari ke-35. Rata-rata nilai indeks produksi tertinggi mulai hari ke-7 sampai hari ke-35 terdapat pada perlakuan antibiotic zink basitrasin dan terendah pada perlakuan kontrol.