INOVASI MODEL SOSIALISASI PERAN SERTA MASYARAKAT KECAMATAN HAMPARAN PERAK DALAM PEMILU

Abstract

RINGKASAN - Untuk menanamkan kesadaran, pemahaman dan pengetahuan kepada masyarakat, pentingnya sebuah Pemilu dalam negara Demokrasi. Sosialisasi sebagai pendidikan publik yaitu upaya pelibatan warga negara dalam suatu komunitas untuk menciptakan budaya partisipasi. Sosialisasi dilaksanakan dengan tujuan membuat rakyat menjadi melek, sehingga mereka menjadi sadar, lebih kreatif dan mampu berpartisipasi dalam kegiatan politik dan pembangunan dalam bentuknya yang positif. Rakyat yang terdidik secara politis adalah warga negara yang sadar akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara, sehingga ia bisa secara otonom (mandiri) berpartisipasi, baik secara langsung maupun tidak langsung dalam semua pengambilan keputusan. Pengetahuan dan pemahaman warga negara terhadap konsep-konsep politik dasar tertentu menjadi sangat penting untuk dibangun, karena tanpanya kesadaran politik yang kritis tidak mungkin ditumbuhkan. Melalui sosialisasi yang baik dan benar semua dapat dilakukan. Sosialisasi adalah sebuah proses penanaman atau transfer kebiasaan atau nilai dan aturan dari satu generasi ke generasi lainnya dalam sebuah kelompok atau masyarakat. Sosialisasi sebagai teori mengenai peranan. Karena dalam proses sosialisasi diajarkan peran-peran yang harus dijalankan oleh individu. Sikap apatis masyarakat terhadap pelaksanaan pemilu dari waktu kewaktu yang menjadi alasan penelitian ini dilakukan, dengan mengambil judul “Inovasi Model Sosialisasi Peran Serta Masyarakat Kecamatan Hamparan Perak Dalam Pemilu”.Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner (angket) yaitu tehnik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pernyataaan atau pertanyaan tertulis kepada responden untuk dijawab oleh beberapa orang yang mewakili masyarakat Kecamatan Hamparan Perak dan kemudian disajikan dalam bentuk tabulasi. Kata Kunci: Inovasi, Sosialisasi, Peran Serta Masyarakat