Peranan Keluarga dalam Pembentukan Karakter Anak

Abstract

Pendidikan dalam keluarga mempunyai peran yang strategis dan amat menentukan pencapaian mutu sumber daya manusia. Penyelenggaraan pendidikan keluarga tidak sekedar berperan sebagai pelaksana yang bersifat rutin dan alamiah, melainkan berperan sebagai pengelola yang bertanggung jawab dalam meletakkan landasan, bobot arah dan pola-pola kehidupan anak. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana Peran Keluarga dalam Pendidikan Anak. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini bahwa peran keluarga dalam pendidikan anak, yaitu keluarga menganggap bahwa pendidikan sangat penting bagi anak. Oleh karena itu peran keluarga sangat mempengaruhi pendidikan anak meliputi pendidikan formal, informal, dan non formal. Pendidikan formal, peran orang tua dalam memotivasi dengan cara menemani dan mengingatkan anak-anaknya dalam belajar. Pendidikan informal, penanaman proses sosialisasi dalam keluarga sangat mempengaruhi perilaku anak baik di lingkungan masyarakat maupun sekolah. Orang tua mengajarkan sopan santun dan mengawasi pergaulan anak-anaknya dalam berinteraksi di lingkungan sekitar. Pendidikan non formal, meskipun dalam kondisi ekonomi seadanya, peran keluarga yang meliputi sosial, afeksi, status, perlindungan, dan ekonomi sebisa mungkin diberikan. Orang tua menanamkan norma agama yaitu mengajarkan sholat lima waktu dan mengaji. Selain itu, ada beberapa pola asuh yang diterapkan oleh oranng tua yaitu: pola asuh demokratis, pola asuh otoriter, dan pola asuh permisif. Hal itu sangat penting sebagai peranan orang tua dalam pendidikan anak.