PENGARUH PENYANDERAAN WAJIB PAJAK TERHADAP PEMBUATAN AKTA PERUBAHAN PERUSAHAAN (BADAN HUKUM)

Abstract

Direktorat Jendral Pajak setiap tahun selalu gagal dalam mencapai target penerimaan pajak. Untuk memenuhi target dalam penerimaan pajak Ditjen Pajak telah mengaktifkan kembali lembaga sandera. Dalam mengaktifkan kembali lembaga sandera tersebut diharapkan wajib pajak mempunyai rasa takut untuk tidak membayar pajak termasuk perusahaan yang menjankan bisnisnya di Indonesia. Perusahaan yang tidak membayar pajak akan berpengaruh terhadap bisnisnya termasuk dalam Perubahan Anggran Dasar yang akan dituangkan ke dalam Akta Otentik. Berdasarkan dari uraian latar belakang di atas, selanjutnya bagaimana pengaruh penyanderaan wajib pajak terhadap perusahaan, bagaimana pengaruh penyanderaan terhadap pembuatan akta perubahan perusahaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum yuridis normatif yang digunakan sebagai upaya untuk mendapatkan data yang diperlukan sehubung dengan permasalahan. Data yang digunakan adalah data sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tertier.