URGENSI KEMAMPUAN BAHASA ARAB DALAM DUNIA KERJA SEKTOR PERBANKAN SYARIAH (STUDI KASUS PADA BRI SYARIAH CABANG BANGKALAN)

Abstract

Abstract The improvement of MES, Masyarakat Ekonomi Syariah, (Shariah Economic Society) spreading across the Indonesia as well as GRES, Gerakan Ekonomi Shariah (Shariah Economic Movement) accords with the improvement of shariah banking concept based on shariah principles. Unsurprisingly, terminologies of shariah banking are generally from Arabic language. This condition interests me to investigate the urgency of Arabic language proficiency required in the sector of shariah banking work sphere. This research aims to know more about (1) which skill of Arabic language required at most in working sphere is, particularly at shariah banking sector, BRI Shariah Bangkalan (2) how important the urgency of Arabic language proficiency in the work sphere at shariah banking sector is. (3) what the Arabic terminologies used and applied at shariah BRI Bangkalan district are. This research is a qualitative one using the process of data collection, classification, arrangement, analysis and then interpretation. Data for this research has two types of category. First is the primary data and the second is the secondary one. Primary data is obtained from the result of transcript of in depth interview to the leader and officers of Shariah BRI Bangkalan, Madura district. Meanwhile, secondary data is from various sources including shariah banking dictionary (ies), booklet (s) of shariah banking, Arabic-Indonesia dictionary (ies) and other references with relevance to the research topic.Keywords: Arabic language proficiency, shariah banking, BRI shariah.AbstrakBerkembangna MES ( Masyarkat Ekonomi Syariah ) yang tersebar diseluruh daerah yang ada di Indonesia dan GRES ( Gerakan Ekonomi Syariah ) seiring dengan berkembangnya dunia perbankan Syariah yang lahir berdasarkan prinsip Syariah. Dimana dalam perbankan Syariah istilah-istilah yang digunakan menggunakan bahasa Arab. Hal ini menarik perhatian peneliti untuk mengetahui bagaimana urgensi kemampuan bahasa Arab yang dibutuhkan dalam dunia kerja sector perbankan Syariah. Tujuan dalam penelitian ini , yaitu : (1) Kemampuan apa saja dalam berbahasa Arab yang dibutuhkan dalam dunia kerja sektor Perbankan Syariah di BRI Syariah Cabang Bangkalan. (2) Seberapa besar tingkat urgensi kemampuan bahasa Arab dalam dunia kerja sektor Perbankan Syariah. (3) Istilah-istilah bahasa Arab apa saja yang diterapkan pada BRI Syariah Cabang Bangkalan. Penelitian ini adalah bersifat kualitatif, melalui metode pengumpulan data, mengklasifikasi, menyusun, menganalisis dan memberikan interpretasi terhadap data yang ada. Data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data skunder. Data primer diperoleh dari hasil wawancara mendalam (indept interview) dengan pimpinan dan pegawai BRI Syariah Cabang Bangkalan-Madura. Adapun data skunder yang dikumpulkan oleh peneliti bersumber dari kamus Perbankan Syariah, buku saku Perbankan Syariah, kamus bahasa Arab dan referensi lainnya yang memiliki relevansi dengan topik penelitian.Keyword: Kemampuan Bahasa Arab, Perbankan Syariah, BRI Syariah