STUDI EKSPERIMENTAL PERILAKU KAPASITAS LENTUR DAN TARIK PADA BAMBU PARRING SINJAI

Abstract

Bambu pada umumnya telah dikenal masyarakat luas dan dalam konstruksi tidak disadari masyarakat lebih memilih bambu, sepertiĀ  Rumah panggung sederhana, tiang-tiang perancah pembangunan gedung, jembatan dan lain-lain, karena mudah diperoleh, murah dan ukuran lebih panjang dengan kekuatan yang mampu menjamin kekokohan perancah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku kekuatan/kapasitas lentur dan tarik bambu parring pada saat menerima dan memikul beban, dan juga sebagai salah satu bahan alternatif pengganti kayu pada konstruksi. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan melakukan pengujian di laboratorium yaitu uji lentur dan uji tarik. Perilaku pengujian yang dilakukan adalah pada posisi bagian pangkal, tengah dan ujung atas dari batang bambu yang berumur sekitar 3 tahun. Hasil penelitian pengujian kuat lentur bambu parring menunjukkan bahwa perilaku kuat lentur memberikan nilai rata-rata terbesar pada bagian ujung atas sebesar 215,63 N/mm2, kemudian bagian tengah rata-rata sebesar 164,38 N/mm2 dan bagian pangkal sebesar 150,81 N/mm2. Dan hasil pengujian kuat tarik bambu parring menunjukkan bahwa kuar tarik rata-rata terbesar pada bagian pangkal dibandingkan dengan bagian tengah dan ujung atas, dengan nilai rata-rata sebesar 294.32 N/mm2.Kata kunci: bambu, kuat lentur.kuat tarik, bambu parring, Sinjai.