STRATEGI PEMASARAN MAKANAN KHAS TRADISIONAL DI KECAMATAN WOTU

Abstract

Penelitian ini membahas tentang strategi pemasaran makanan khas tradisional pada Rumah Makan Satria di Kecamatan Wotu. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana strategi pemasaran makanan khas tradisional pada Rumah Makan Satria di Kecamatan Wotu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran makanan khas tradisional pada Rumah Makan Satria di Kecamatan Wotu. Untuk memperoleh data, penulis menggunakan jenis penelitian kualitatif yaitu suatu proses kegiatan usaha dengan mengungkapkan uraian, argumen serta keadaan tertentu. Sumber data yang dilakukan dalam penelitian ini ada dua, yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer adalah data yang diperoleh langsung dari pimpinan Rumah Makan Satria. Sumber data ini berasal dari data yang diperoleh melalui hasil wawancara terhadap informan yang memiliki pengetahuan mengenai penelitian ini. Sedangkan data sekunder adalah data yang memberikan keterangan tambahan tentang penelitian.  Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pemasaran makanan khas tradisional pada Rumah Makan Satria di Kecamatan Wotu menerapkan lima strategi yaitu strategi produk, strategi harga, strategi kebersihan, strategi promosi dan strategi pengantaran. Strategi produk yang digunakan yaitu dengan menyediakan makanan khas tradisional yang ada di Kecamatan Wotu. Strategi harga yang digunakan yaitu dengan menerapkan harga yang terjangkau bagi masyarakat pada umumnya. Strategi kebersihan yang diterapkan yaitu dengan menerapkan kebersihan pada area rumah makan  dan makanan khas tradisional itu sendiri. Strategi promosi yang digunakan yaitu dengan cara pendekatan kepada masyarakat ataupun pelanggan. Strategi pengantaran yang diterapkan yaitu dengan cara mengantarkan secara langsung pesanan kerumah pelanggan dengan cara yang baik. Dari kelima strategi tersebut dikatakan mampu dalam meningkatkan pendapatan pada Rumah Makan Satria. Dengan adanya strategi pemasaran maka permintaan produk akan lebih banyak sehingga perusahaan dapat menghasilkan laba, pemasaran produk yang baik pula akan menghasilkan konsumen baru.