Konstruksi dan Tipologi Pemikiran Muhammad Basiuni Imran (1885-1976) Sambas, Kalimantan Barat dalam Literatur Tafsir

Abstract

Many researchers have studied the thought of Muhammad Bstationi Imran, but typologies of thought, specifically in the field of interpretation, has not been well documented. Based on these reasons, the authors are interested in exploring this theme further. This library research used descriptive-analysis model, historical-philosophical approach, genealogical theory and typology of Islamic thought. The study found that the thought of M. Bstationi Imran in the field of interpretation is largely influenced by the thoughts of Muhammad Rasyid Ridha, so his thoughts tend to be textual-literal in nature.Abstrak: Penelitian tentang Muhammad Basiuni Imran telah banyak diteliti oleh para peneliti, namun penelitian pada aspek tipologi pemikirannya, khususya dalam bidang tafsir, belum banyak dilakukan. Berdasakan alasan tersebut, maka penulis tertarik untuk mengkaji tema ini lebih jauh. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan dengan model deskriptifanalisis, dengan menggunakan pendekatan historis-folosofis dan dengan menggunakan teori genealogi serta tipologi pemikiran Islam. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemikiran M. Basiuni Imran dalam bidang tafsir sebagian besar dipengaruhi oleh pemikiran Muhammad Rasyid Ridha, sehingga pemikiran beliau cenderung bersifat tekstual-literal