SUBJECTIVE WELL BEING MAHASISWI SAAT MENGALAMI GANGGUAN MENSTRUASI

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya mahasiswi yang mengalami gangguan menstruasi. Mahasiswi mengalami gangguan menstruasi seperti merasakan sakit dan nyeri yang berlebihan, merasakan takut dan cemas saat menstruasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui subjective well being pada mahasiswi saat mengalami menstruasi ditinjau dari komponen kepuasan hidup secara keseluruhan, komponen afek positif dan komponen afek negatif.Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan model penelitian fenomenologi. Subjek penelitian ditentukan dengan menggunakan teknik purposive sampling (sesuai tujuan penelitian) yaitu dua orang mahasiswi yang mengalami gangguan menstruasi. Pengumpulan data penelitian dilakukan melalui wawancara. Analisis data dalam penelitian ini mengacu kepada analisis model interaktif menurut Miles & Huberman.Hasil penelitian menunjukkan bahwa dilihat dari komponen kepuasan hidup secara keseluruhan, subjek yang mengalami gangguan menstruasi dapat menerima kondisi yang dirasakannya dan berpikir positif terhadap diri, serta memiliki harapan yang tinggi untuk menghilangkan rasa sakit saat mengalami gangguan menstruasi. Dilihat dari komponen afek positif, subjek berusaha untuk berpikir positif dan mendapat dukungan serta arahan dari orangtua saat mengalami gangguan menstruasi seperti dengan meminum obat herbal saat mengalami gangguan menstruasi. Dilihat dari komponen afek negatif, subjek merasakan takut can cemas saat mengalami gangguan menstruasi dan khawatir memeriksakan kondisinya ke dokter.