TEMPER TANTRUM PADA ANAK YANG TINGGAL DALAM KELUARGA MATRIARCHAT
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan temper tantrum yang terjadi pada anak yang tinggal dalam keluarga matriarchat. Penelitian ini memiliki tiga tujuan khusus yaitu untuk mengungkap tipe temper tantrum pada anak, faktor yang menyebabkan anak mengalami temper tantrum dan sikap orang tua pada anak temper tantrum yang tinggal dalam keluarga matriarchat. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan model studi kasus. Teknik penentuan subjek adalah dengan purposeful sampling. Prosedur pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan melakukan wawancara mendalam dan observasi non partisipan. Data dianalisis dengan model interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tipe temper tanrum yang terjadi pada anak termasuk tipe upset temper tantrum. Dimana anak berada dalam keadaan sukar atau berbahaya, sehingga anak menampilkan perilaku tantrum yang merusak baik terhadap benda, orang dan dirinya sendiri. Diantara faktor penyebab anak mengalami upset temper tantrum yaitu anak sering menyaksikan penyaluran emosi yang salah dari mamaknya, keadaan suasana hati anak yang berubah-ubah, mengalami kondisi tidur yang tidak nyaman, pola asuh orang tua yang tidak konsisten, anak mencari perhatian, anak diganggu oleh orang disekeliling dan keinginan anak yang tidak terpenuhi sesuai dengan harapan anak. Orang tua menyikapi perilaku temper tantrum pada anak dengan berbagai cara antara lain secara langsung memenuhi keinginan anak, mengabaikan anak dan membujuk anak.