Upaya Transformasi Pendidikan Islam Berdasarkan Paradigma dan Filosofinya
Abstract
Abstract This study aims to determine the paradigm of Islamic education based on a philosophical approach. By using the literature review method through steps; editing, organizing, and research findings, this study yields findings that the transformation of Islamic education based on its paradigm and philosophy can be done in the first way, striving to standardize basic values that are maintained and conveyed in an authoritative (conservative) manner, assuming that the participants have not been able or immature, in other words he is a beginner. Secondly, the liberal and moderate changes in attitudes, character and intellectuality as liberal groups, with the assumption that students are mature, both physically and intellectually. And thirdly, the fundamental effort to change structure is fundamentally, both social, economic and political as a group of critics, with the assumption that students are those who are mature and well-established both intellectually and emotionally. Keywords: transformation, Islamic education, paradigm, philosophy Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui paradigm pendidikan Islam berdasarkan pendekatan filosofis. Dengan menggunakan metode kajian pustaka melalui langkah-langkah; editing, organizing, dan penemuan hasil research, penelitian ini menghasilkan temuan bahwa transformasi pendidikan Islam berdasarkan paradigm dan filosofinya dapat dilakukan dengan cara Pertama, pengupayaan pembakuan nilai dasar yang dipertahankan dan yang disampaikan secara otoritatif (konservatif), dengan asumsi bahwa peserta dididk belum mampu atau belum dewasa, dengan kata lain ia adalah pemula. Kedua, pengupayaan perubahan sikap, watak dan intelektualsecara liberal dan moderat sebagaimana kelompok liberal, dengan asumsi bahwa peserta didik sudah dewasa, baik fisik maupun intelektual. Dan ketiga pengupayaan perubahan struktur secara mendasar secara mendasar, baik sosial , ekonomi maupun plitik sebagaimana kelompok kritisme, dengan asumsi bahwa peserta didik adalah mereka yang telah matang dan mapan baik intelektual maupun emosinya. Kata Kunci: transformasi, pendidikan Islam, paradigma, filosofi