PENGARUH BUDAYA RELIGIUS DAN SELF REGULATED TERHADAP PERILAKU KEAGAMAAN SISWA

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui pengaruh  budaya religius terhadap perilaku keagamaan siswa di SMP Muhammadiyah 1 Makassar, 2) Untuk mengetahui pengaruh self regulated terhadap perilaku keagamaan  siswa di SMP Muhammadiyah 1 Makassar dan 3)Untuk mengetahui pengaruh interaksi budaya religius dan self regulated terhadap perilaku keagamaan  siswa di SMP Muhammadiyah 1 Makassar.Jenis Penelitian ini adalah Penelitian Kuantitatif (Field research), sumber peneltian ini adalah Siswa SMP Muhammadiyah 1 Makassar. Selanjutnya metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan dokumentasi. Adapun tekhnik dan metode pengolahan data yang digunakan adalah statistik inferensial, uji signifikasi regresi, uji linearitas regresi, pengujian hipotesis, uji t dan uji f dan penarikan kesimpulan. Hasil analisis data menujukan bahwa nilai thitung sebesar 13.610, sedangkan nilai ttabel untuk n :76 sebesar 0,3678. Dengan demikian, nilai thitung lebih besar dari ttabel (13.610 > 0,3678), sehingga terdapat pengaruh budaya religius (X1) dan self regulated (X2) terhadap perilaku keagamaan siswa (Y). Dalam penelitian ini budaya religius dan self regulated cocok  untuk mengukur perilaku keagamaan siswa, sehingga budaya religius dan self regulated merupakan predictor utama dalam perilaku keagamaan siswa di SMP Muhammadiyah 1 Makassar. Kedua variabel ini bisa menjadi prediktor untuk perilaku keagamaan siswa karena hasil analisis koefisien determinasi (R Square) menunjukan bahwa kedua variabel ini memiliki pengaruh sebesar 0.272, yang berarti pengaruh variabel bebas yakni budaya religius dan self regulated  mempunyai pengaruh 27,2% terhadap perilaku keagamaan siswa. Sedangkan 72,8% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.