Konsep Adab Peserta Didik dalam Pembelajaran menurut Az-Zarnuji dan Implikasinya terhadap Pendidikan karakter di Indonesia

Abstract

Kepribadian   seseorang   tercermin   dari   akhlak   yang   mulia,   dia   akan mengantarkan  seseorang  kepada  martabat  yang  tinggi. Akhir-akhir  ini  adab  yang  mulia  merupakan  hal  yang  mahal  dan  sulit  dicari.  Minimnya  pemahaman akan  nilai-nilai  adab yang  terkandung  dalam al  qur’an dan hadits  akan  semakin memperparah kondisi kepribadian seseorang. Untuk  membentuk  pribadi  yang  mulia,  hendaknya  penanaman  adab terhadap  anak  digalakkan  sejak  dini,  karena  pembentukannya  akan  lebih  mudah dibanding  setelah  anak  tersebut  menginjak  dewasa. Al-jarnuzi membahas tentang beberapa  konsep adab yang  perlu  kita  aplikasikan  dalam pembelajaran, sehingga akan  tercipta  pribadi  yang  santun sesuai  tuntunan  al  qur‟an.  Jenis  penelitian  ini merupakan  penelitian  kajian  pustaka. Untuk memperoleh   data   yang  representatif  dalam   pembahasan   skripsi   ini digunakan metode penelitian kepustakaan (library research) dengan cara mencari mengumpulkan,  membaca  dan menganalisa  buku-buku  yang  ada  relevansinya dengan masalah penelitian, kemudian diolah sesuai dengan kemampuan penulis. Hasil temuan menunjukkan bahwa konsep adab dalam belajar  yang di gagas oleh Al-jarnuzi ini memiliki  konsep adab belajar yang terklasifikasi ke dalam adab belajar murid terhadap Allah, adab belajar murid terhadap diri sendiri, adab belajar murid  terhadap sesama (orang tua, guru, dan teman), dan adab belajar murid terhadap ilmu. Rekomendasi dalam penelitian ini, hendaknya semua pihak yang berkecimpung dalam pendidikan khususnya bagi seorang murid, harus senantiasa mengaplikasikan adab belajar yang  telah digagas oleh Al-jarnuji ini ,agar memperoleh keberhasilan dan kesuksesan dalam belajar, sehingga mendapatkan ilmu yang bermanfaat.